Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Iklan

Iklan

Polisi Jatinegara Sigap Dampingi Warga Terdampak Banjir Kampung Melayu

07/07/2025 | 09:15 WIB | 0 Views Last Updated 2025-07-07T02:15:40Z
Peran Polri tak hanya sebatas pengamanan, melainkan juga menjadi garda terdepan dalam penanganan kemanusiaan, memberikan rasa aman dan harapan bagi warga terdampak


Jakarta, MSIR.COM  — Banjir kembali menerjang kawasan Kampung Melayu, Jatinegara, pada Minggu malam, 6 Juli 2025. Luapan air Sungai Ciliwung mencapai ketinggian hingga dua meter di beberapa titik, memaksa ratusan warga mengungsi. Di tengah situasi darurat ini, peran Polsek Jatinegara tak hanya sebatas pengamanan, melainkan juga menjadi garda terdepan dalam penanganan kemanusiaan, memberikan rasa aman dan harapan bagi warga terdampak.



EVAKUASI DAN KONDISI PENGUNGSIAN TERBARU

 


Jalan Kebon Pala II dan Jalan Tanah Rendah menjadi area yang paling parah terdampak. Sebanyak 294 jiwa, termasuk lansia dan balita, kini telah dievakuasi ke lokasi aman di SDN Kampung Melayu 01 dan Masjid Jami Ittihadul Ikhwan RW 08.


Meskipun fasilitas dapur umum masih dalam proses koordinasi, jajaran Polsek Jatinegara secara proaktif terus berupaya memenuhi kebutuhan mendesak masyarakat berkoordinasi dengan instansi terkait. Kehadiran personel di lokasi pengungsian ini menjadi dukungan moral yang krusial bagi warga yang tengah menghadapi musibah.



KOMITMEN KAPOLSEK JATINEGARA: MENGAYOMI DANA MELINDUNGI 



Kompol Samsono, S.H., M.H., Kapolsek Jatinegara, menegaskan komitmen kepolisian untuk terus mendampingi warga selama masa darurat ini. "Kami tidak hanya bertugas menjaga ketertiban, tapi juga memastikan bahwa warga merasa terlindungi dan tidak sendirian," ujar Kompol Samsono.


Beliau menambahkan bahwa seluruh personel Polsek Jatinegara diarahkan untuk tetap responsif, cepat tanggap, dan peka terhadap kebutuhan warga, terutama kelompok rentan.



IMBAUAN WASPADA DAN SOLIDARITAS DI TENGAH BENCANA 



Kapolsek Samsono juga mengimbau masyarakat terdampak untuk tetap waspada dan mengikuti arahan petugas. Mengingat cuaca yang belum stabil, warga diminta untuk tidak kembali ke rumah sebelum dinyatakan aman. "Keselamatan warga adalah yang utama. Kami minta masyarakat bersabar, tetap di tempat pengungsian, dan melaporkan jika ada masalah kesehatan atau kebutuhan mendesak," tegasnya.


Saat ini, kondisi di pengungsian terpantau tertib dan kondusif berkat kerja sama petugas gabungan dari kepolisian, TNI, dan unsur kelurahan. Bantuan logistik dan layanan kesehatan lapangan terus diupayakan demi penanganan yang cepat dan manusiawi. Solidaritas antara polisi, warga, dan relawan terus tumbuh, membuktikan bahwa kemanusiaan menjadi kompas utama di tengah bencana. [■]




Tim Redaksi, Editorial:  Iwan Iskandar

**Untuk Pengiriman: 👇

PRESS RELEASE, UNDANGAN PELIPUTAN, KERJASAMA PUBLIKASI dan IKLAN . hubungi: WHATSAPP0812-8175-4849.

*Follow the: 🫱 mediaseputarindonesiaraya.com

*Channel on WhatsApp: 👇https://whatsapp.com/channel/0029Vatmniz6hENvr9h8AF16

Biar kagak ketinggalan update berita menarik setiap hari.🙏


×
Berita Terbaru Update